PONTIANAK - Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono, meminta masyarakat Kota Pontianak untuk tetap tenang menghadapi lonjakan kasus Covid-19 varian Omicron yang ada di Pulau Jawa-Bali. Ia menganjurkan agar warga melakukan dua hal, pertama vaksinasi dan kedua menerapkan protokol kesehatan (prokes).

 

“Kuncinya yang disampaikan Presiden Jokowi dua itu, vaksinasi dan prokes, khususnya masker,” jelasnya usai menerima arahan Presiden Joko Widodo, Senin (7/2/2022) di Ruang Pontive Center.

 

Edi menambahkan, Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) telah mengeluarkan aturan yang mengharuskan setiap daerah untuk menerapkan PPKM level 2, tak terkecuali Kota Pontianak.

 

“Kita ikut perintah kementrian, termasuk intruksi Bapak Gubernur. Untuk pembatasan masih normatif, jika kegiatan yang mengumpulkan massa, ini kita batasi,” ungkapnya didampingi Kapolres Kota Pontianak, Kombes Pol Andi Herindra dan Dandim 1207/Pontianak, Kolonel Inf Jajang Kurniawan.

 

Terkait adanya peningkatan kasus di Kota Pontianak, Edi menyebut pihaknya siap menampung orang yang terkonfirmasi positif di Rusunawa. Ia meminta Tenaga Kesehatan (Nakes) untuk memaksimalkan perawatan pada pasien Covid-19 jika terjadi lonjakan tajam.

 

“Sekarang sedang naik ya yang positif, sebagian besar isoman di rumah, yang dirawat itu yang kormobid,” ujarnya.

 

Ia melanjutkan, Bed Occupancy Rate (BOR) masih di angka 30 persen. Edi kemudian memastikan, di Kota Pontianak belum terkonfirmasi kasus Covid-19 varian Omicron. 

 

“Vaksinasi sudah di atas 80 persen, baik vaksinasi yang pertama dan kedua. Vakinasi lansia juga sedang kita gencarkan,” pungkas Edi.