PONTIANAK — Tampak rapi dengan tampilan santai, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono bersama keluarga mengunjungi Bioskop Cinema XXI di Lantai 3 Ayani Megamall, Kamis (3/6/2021) malam.

Setelah menyapa kerabat, Edi kemudian masuk ke ruang teater untuk nonton bareng Film Pulau Plastik garapan Dhandy Laksono dan Rahung Nasution.

Acara nonton bareng tersebut merupakan aksi kolaborasi antara komunitas pemerhati lingkungan dan instansi Kementrian PUPR Balai Wilayah Sungai (BWS) Kalimantan I yang fokus melaksanakan pengelolaan sumber daya air di wilayah sungai yang meliputi perencanaan, pelaksanaan konstruksi, operasi dan pemeliharaan.

Melalui film ini, Edi berharap masyarakat Pontianak sadar tentang pentingnya menjaga lingkungan hidup, khususnya dengan pengurangan plastik sekali pakai seperti sedotan plastik, botol mineral dan kantong kresek.

“Di Pontianak rata-rata sampah yang masuk dari limbah rumah tangga itu sekitar sejumlah 360 – 400 ton sampah. Dari situ 30 persennya plastik,” jelasnya didampingi Kepala BWS Kalimantan I, Dwi Agus Kuncoro.

Ia melanjutkan, pihaknya melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pontianak berkomitmen untuk mengurangi penggunaan plastik di Kota Pontianak.

Tentunya, memulainya dengan kesadaran kolektif akan dampak bahaya plastik bagi kehidupan.

“Terima kasih atas kolaborasi semua pihak sehingga film ini ditayangkan,” tutupnya.

Penayangan film ini dilaksanakan dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.