
Pemerintah Kota Pontianak melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Menghadiri Dialog Kota (Dialog Tata Kelola / DITA) sebagai bagian dari rangkaian penilaian Indeks Kota Cerdas Indonesia (IKCI) 6.0 Tahun 2025, Kamis (30/10), bertempat di Pontive Center.
Dalam pelaksanaannya,Kepala Bidang Tata Kelola Pemerintahan Berbasis Elektronik dan Telematika Diskominfo, Kepala Bidang Penelitian dan Pengembangan Bapperida Kota Pontianak, dan Pranata Komputer Ahli Muda Diskominfo sebagai narasumber dialog perwakilan dari Kota Pontianak. Dalam Paparannya Kota Pontianak saat ini tengah berada dalam fase penting transformasi menuju Smart City yang berdaya saing dan berorientasi pada keberlanjutan.
Dialog Kota bertujuan untuk memverifikasi implementasi program, inovasi, dan kebijakan smart city di Kota Pontianak, khususnya pada sektor tata kelola pemerintahan berbasis elektronik, layanan publik, data dan informasi, pengembangan ekonomi, serta keberlanjutan lingkungan.
Dalam sambutannya, perwakilan Diskominfo Pontianak menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk mengukur perkembangan transformasi digital di Kota Pontianak. “IKCI menjadi salah satu instrumen nasional untuk menilai sejauh mana kesiapan dan implementasi kota cerdas. Pemerintah kota terus berupaya mewujudkan tata kelola pemerintahan yang terintegrasi, efisien, dan transparan melalui penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) serta penguatan ekosistem digital di berbagai sektor pelayanan publik.
Melalui kegiatan DITA ini, Pemerintah Kota Pontianak berharap dapat meningkatkan nilai IKCI serta memperkuat komitmen dalam membangun tata kelola pemerintahan yang digital, inklusif, dan berorientasi pelayanan publik.
Selain narasumber dari Pontianak, dialog ini juga turut dihadiri Narasumber dari Kepala Dinas Kominfo Kota Malang yang juga mengikuti kegiatan secara daring dalam acara ini. Adapun Pemerintah Kota Malang menunjukkan komitmen untuk saling berbagi pengalaman, best practice, dan strategi pengembangan kota cerdas.
Pada sesi diskusi, peserta menyampaikan capaian kota cerdas yang telah dilakukan, mulai dari pengembangan layanan teknologi informasi, integrasi data, digitalisasi layanan publik, hingga penguatan keamanan siber. Evaluator IKCI juga menggali beberapa aspek terkait inovasi daerah, kesiapan sistem informasi, dan dukungan kebijakan dalam mendukung ekosistem Smart City.
oleh Laili
