PONTIANAK – Penjabat (Pj) Wali Kota Pontianak Edi Suryanto mengunjungi TVRI Kalimantan Barat (Kalbar) dalam rangka Media Visit pada Senin (20/1/2025). Didampingi jajaran Pemerintah Kota Pontianak, Edi bertemu Kepala Stasiun TVRI Kalbar dan jajaran membahas berbagai hal, termasuk fungsi media sebagai pengawas kinerja pemerintahan. Selain itu, kegiatan ini juga dilakukan dalam rangka untuk menjalin tali silaturahmi di antara Pemerintah Kota (Pemkot) Pontianak dan media massa agar semakin baik ke depannya.
Edi menilai, media massa menjadi elemen yang paling penting dalam penyampaian informasi kepada masyarakat luas. Media massa juga menjadi alat yang paling efektif dalam hal memberikan kritik sekaligus sebagai alat kontrol kinerja pemerintah kepada masyarakat.
“Media juga sebagai pihak penunjang dalam pertanggungjawaban pemerintah kepada masyarakat. Kami dari Diskominfo saja tidak cukup. Artinya semakin banyak yang menyaksikan dan mendengarkan terkait informasi kinerja pemerintah, itu akan semakin baik. Terkait dengan apa yang sudah kami kerjakan, apa yang salah dan masih kurang dari kami. Peran media sebagai pihak pengawas bisa sangat efektif untuk memberikan masukan dan saran serta kritik,” ungkapnya pasca selesai kunjungan.
Pj Wako berharap, kunjungan ini bisa mempererat kerja sama untuk menyebarluaskan informasi agar bermanfaat untuk masyarakat luas. Hal ini termasuk publikasi informasi terkait kinerja pemerintah seperti pembangunan fisik dan non fisik lainnya yang bermuara pada kemajuan Kota Pontianak di masa depan.
“Bagian dari pertanggungjawaban kepada masyarakat adalah melalui media itu. Tidak semua masyarakat membaca laporan pertanggungjawaban pemerintah. Salah satu bentuk upaya agar masyarakat mengetahui hal tersebut yaitu melalui pemberitaan di media,” jelas Edi.
Edi juga menekankan bahwa proporsionalitas dalam pemberitaan di media massa harus dilakukan. Karena di zaman perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang pesat ini, semakin banyak kalangan masyarakat yang mengakses berita dan informasi dari media massa. Untuk itu, media diharapkan juga dapat menginformasikan pemberitaan dengan berimbang.
“Dewasa ini masyarakat semakin percaya dengan media. Saya pikir itu bagus. Sehingga mereka bisa tahu apa yang telah kami kerjakan melalui pajak yang mereka bayarkan,” tutupnya.
Oleh : Rezqy Septy Yoza