PONTIANAK – Program Studi (Prodi) Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak melakukan kunjungan ke Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Pontianak. Kunjungan ini dilakukan pada hari Selasa, (11/6/2024) bertempat di Ruang Pontive Center, Diskominfo Kota Pontianak. Puluhan Mahasiswa hadir dalam kunjungan kali ini dan disambut langsung oleh Sekretaris Diskominfo Kota Pontianak, Edy Purwanto.

 

Fitri Kusumayanti Dosen Pengampu Mata Kuliah Public Relations dan Manajemen Public Relations IAIN Pontianak, mengapresiasi kesediaan Diskominfo Kota Pontianak dalam memberikan kesempatan mahasiswanya untuk belajar dan berdiskusi terkait praktik kehumasan. 

 

“Saya membawa mahasiswa konsentrasi Public Relations agar mahasiswa tahu implementasi dari teori dan ilmu terkait PR yang mereka dapatkan selama ini di perkuliahan. Semoga saja dengan kedatangan kami berkunjung langsung ini bisa mengetahui bagaimana cara kerja Humas Pemerintah Kota Pontianak,” jelas Fitri pasca kegiatan kunjungan selesai dilaksanakan.

Fitri mengaku dewasa ini proses belajar perlu ada keseimbangan antara teori dan praktik. Untuk itu dirinya membawa mahasiswanya untuk belajar langsung di lapangan terkait implementasi praktik kehumasan. Dipilihnya Diskominfo Kota Pontianak sebagai tujuan kunjungan lapangan karena Diskominfo merupakan Humasnya Pemerintah Kota Pontianak. 

 

“Kami ingin melihat bagaimana peran Humas Pemerintah bekerja, agar membangun Kota Pontianak agar lebih baik dari sisi kehumasannya”, terang Fitri.  Ia berharap, dengan melakukan kunjungan ke Diskominfo Kota Pontianak mahasiswanya bisa lebih mengerti terkait dinamika Kehumasan di instansi Pemerintahan. Terlebih, dunia kerja sekarang menuntut para pekerja untuk bisa beradaptasi dengan perkembangan yang ada. Sehingga kemampuan praktis menjadi kunci yang harus dikuasai para pekerja maupun calon pekerja seperti mahasiswa.

“Harapannya mereka sudah benar-benar paham dan ketika mereka sudah lulus mereka bisa mempraktikkannya. Setidaknya mereka memiliki skill seperti public speaking, bisa menjadi Petugas Kehumasan, dan semacamnya. Saya juga berharap mereka bisa menciptakan lapangan pekerjaan sendiri,” tutupnya.

 

Oleh : Rezqy Septy Yoza